7 Tips Memulai Belajar Fotografi dengan Kamera DSLR

Diposkan oleh viproject on Wednesday, September 12, 2012



kamera dslr nikon d3100CaritauNews – Dunia fotografi saat ini sudah semakin digemari banyak orang, mungkin Anda salah satunya? Teknologi Digital SLR (DSLR) adalah salah satu yang berperan penting dalam perkembangan dunia fotografi saat ini. Memiliki kamera DSLR tentunya merupakan impian untuk memulai hobi fotografi Anda.  Untuk memilih kamera DSLR simak artikel sebelumnya Bagaimana Cara Memilih Kamera DSLR untuk Pemula.




Fotografi adalah hobi yang menuntut kita untuk banyak berlatih dan bereksperimen dengan kamera dan hasil foto kita. Berikut beberapa tips berdasarkan pengalaman saya:

1. Kenali Kamera Kita

Seperti halnya mengenali diri kita sendiri, maka semakin kita mengenali diri kita sendiri, kita tidak akan melakukan kesalahan dalam pengoperasian kamera kita. Nah sebelum langsung pada kamera, bacalah dulu buku manual yang diberikan saat membeli kamera DSLR. Sebagian dari kita, termasuk saya, mungkin malas untuk membaca buku manual yang biasanya tebal dan membosankan. Tapi percayalah, dalam kasus ini membaca manual akan sangat bermanfaat, jadi tinggalkan dulu rasa malasnya ya.

2. Gunakan Manual Mode

Mode auto pada kamera DSLR, seringkali menjadi pilihan karena memang mudah dan cepat, tapi sayangnya tidak memberikan kepuasan kreatifitas. Nah, kelebihan utama kamera DSLR dibanding kamera Point and Shoot adalah Mode Manual yang memungkinkan Anda untuk berkreatifitas seluas-luasnya.

Bagi kita yang ingin meningkatkan kemampuan berkreasi dalam fotografi dan terlepas dari ketergantungan mode auto,   Fotografer kanamaan, Bryan Peterson dalam bukunya Understanding Exposure menyarankan kita untuk memahami eksposure yang merupakan interaksi dari tiga elemen dasar yang hubungan ketiganya digambarkan sebagai Segita Fotografi, yaitu:

- ISO, ukuran sensitifitas sensor kamera terhadap cahaya
- Apperture, ukuran seberapa besar lensa tebuka saat pengambilan foto
- Shutter speed, rentang waktu “jendela” di depan sensor kamera terbuka

Nah karena itu tips selanjutnya adalah,  

3. Pahami konsep dasar ISO, Aperture dan Shutter Speed

Lebih lanjut mengenai ketiga elemen ini akan dibahas terpisah di artikel selanjutnya.

4. Bawalah selalu kamera Anda

Salah satu alasan mengapa orang banyak kehilangan momen penting adalah karena mereka tidak membawa kamera saat momen itu terjadi. Selain itu dengan selalu membawa kamera, kita juga akan selalu tertarik untuk melakukan pemotretan.

5.  Mulailah dengan Lensa Kit

Mulailah dari lensa Kit terlebih dahulu. Lensa kit adalah lensa bawaan saat kita membeli kamera, lensa ini sangat cukup untuk memulai belajar fotografi. Jika Anda kebetulan punya dana lebih yang bisa diinvestasikan maka Prime Lens Entry Level adalah pilihan yang bijak untuk belajar cara mengendalikan Deep of Field dan teknik memotret dengan cahaya minim. Tetapi ingat, Belilah peralatan sesuai dengan kebutuhan seiring dengan meningkatnya kemampuan.


6. Potret dan Potret lagi

Jangan ragu untuk selalu memotret, karena kita tidak akan pernah merasa cukup melakukan pemotretan. Ken Rockwell, salah satu fotografer profesional, menyatakan bahwa ia sudah mengambil sekitar 30.000 foto dengan Nikon D3 dan 20.000 foto dengan Nikon D700, belum termasuk foto-foto lainnya dengan kamera tipe lain. Ia terus berlatih dan berlatih untuk menuju kesempurnaan hasil jepretannya. Di era kamera digital ini tak ada ruginya menjepret puluhan foto untuk satu obyek tertentu, toh tinggal menghapusnya nanti jika tidak sesuai keinginan.

7. lakukan eksperimen pada hasil foto

Saat ini banyak sekali software untuk mempercantik bahkan memanipulasi hasil foto. Bagaimana foto yang ‘biasa saja’ bisa menjadi luar biasa dengan program editing ini. Program paling terkenal adalah Photoshop yang menjadi acuan bagi para fotografer dewasa ini. Jangan takut untuk melakukan eksperimen, buatlah hasil foto yang luar biasa dengan program ini. Untuk itu jangan lupa kita harus selalu membuat backup dari foto kita. Bekerjalah di file backup tersebut, dan simpanlah file aslinya. Dengan demikian kita selalu mempunyai file hasil jepretan asli untuk melakukan eksperimen lain.
 
Teruslah berlatih dan berkeksperimen dengan kamera dan hasil foto Anda, namun yang lebih penting adalah, jangan terburu-buru, nikmatilah kamera Anda, nikmati hobi baru Anda dan kirimkan hasil foto Anda kepada teman-teman atau orang-orang yang Anda sayangi, mintalah pendapat dari mereka dan jadikan  pujian, kritik dan saran mereka untuk kemajuan Anda. Selamat mencoba. 

[ sumber: PojokFotografi ]

{ 2 komentar... read them below or add one }

Obat Kembali Gadis said...

Terima kasih anda telah memberikan kesempatan untuk berkomentar. Artikel anda sangat bagus. Semoga bermanfaat untuk semua

belajar fotografi online said...

artikelnya mantab, enak dibaca. ditunggu artikel selanjutnya bro, lagi semangat belajar motret nih

Post a Comment